Minggu, 26 Juli 2009

gaya no.1 ... ganteng no. 100





Persahabatan

Dan jika berkata, berkatalah kepada aku tentang kebenaran persahabatan?
Sahabat adalah kebutuhan jiwa, yang mesti terpenuhi.
Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih dan kau panen dengan penuh rasa terima kasih.

Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu.
Karena kau menghampirinya saat hati lapa dan mencarinya saat jiwa butuh kedamaian.Bila dia bicara, mengungkapkan pikirannya, kau tiada takut membisikkan kata “tidak” di kalbumu sendiri, pun tiada kau menyembunyikan kata “ya”.

Dan bilamana ia diam, hatimu tiada ‘kan henti mencoba merangkum bahasa hatinya; karena tanpa ungkapan kata, dalam rangkuman persahabatan, segala pikiran, hasrat, dan keinginan terlahirkan bersama dengan sukacita yang utuh, pun tiada terkirakan.

Di kala berpisah dengan sahabat, janganlah berduka cita; Karena yang paling kaukasihi dalam dirinya, mungkin lebih cemerlang dalam ketiadaannya, bagai sebuah gunung bagi seorang pendaki, nampak lebih agung daripada tanah ngarai dataran.

Dan tiada maksud lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya ruh kejiwaan. Karena kasih yang masih menyisakan pamrih, di luar jangkauan misterinya, bukanlah kasih, tetapi sebuah jala yang ditebarkan: hanya menangkap yang tiada diharapkan.

Dan persembahkanlah yang terindah bagi sahabatmu.
Jika dia harus tahu musim surutmu, biarlah dia mengenal pula musim pasangmu.
Gerangan apa sahabat itu hingga kau senantiasa mencarinya,
untuk sekadar bersama dalam membunuh waktu?

Carilah ia untuk bersama menghidupkan sang waktu!
Karena dialah yang bisa mengisi kekuranganmu, bukan mengisi kekosonganmu.
Dan dalam manisnya persahabatan, biarkanlah ada tawa ria berbagi kebahagiaan.
Karena dalam titik-titik kecil embun pagi, hati manusia menemukan fajar jati dan gairah segar kehidupan.

Sabtu, 25 Juli 2009

Gue manusia, jadi ya seperti itu juga....

Gue yakin, Tuhan pasti selalu menginginkan yg terbaik untuk umatnya, banyak hal terbaik yang pernah Tuhan berikan, tetapi kadang kita tidak pernah mensyukurinya.
Hari ini, besok, seminggu lagi, sebulan lagi, setahun lagi atau mungkin seribu tahun lagi, akan semakin banyak orang yg tidak pernah mensyukuri nikmat dari-Nya.
Mungkin salah satunya termasuk gue.
Terkadang kita selalu lupa kepada-Nya disaat kita sedang senang, sedang sukses atau sedang diatas kemewahan. Itulah manusia... gue manusia, jadi ya seperti itu juga.

7 tahun gue diberikan sesuatu anugerah terindah, yg mungkin tak pernah terlupakan didalam hidup ini. tetapi gue serasa tidak pernah mensyukuri apa yg telah diberikan olehNya, malah terkadang menyia-nyiakan, aaahhh itulah manusia... gue manusia, jadi ya seperti itu juga.

Orang selalu bilang, penyesalan itu datangnya terlambat, selalu diakhir cerita.
Dan saat ini gue dalam posisi yang seperti itu, keadaan yg menyesal.
Gue merasa seperti diantara jutaan orang2 bodoh yg tidak mensyukuri nikmat-Nya.
Udah tau menyesal, kenapa makin membuat kesal orang... itulah gue ...gue manusia, jadi ya seperti itu juga.

Akankah penyesalan itu terobati? seandainya saja Tuhan mau memaafkan gue, banyak hal yg ingin gue rubah dalam hidup ini... tetapi apakah bisa? sementara manusia terkadang hanya manis ucapannya lain perbuatannya... namanya juga manusia ... gue manusia, jadi ya seperti itu juga.

Untuk satu hal ini, gue benar-benar menyesali, seandainya malam ini dia mendegar doa gue, banyak hal terbaik yang masih ingin gue lakukan dalam hidup ini. Oh Tuhan inilah manusia, seorang hamba manusia dari milyaran atau mungkin triliunan ciptaan dariMu ... gue manusia, jadi ya seperti itu juga.

Tuhan, gue sangat menyesalinya....



Minggu, 12 Juli 2009

kalo bergaya ya gini deh!





at Kota Tua - Jakarta

Vesbook jalan2 ke kota tua!





Jumat, 10 Juli 2009

Biker Jadi Event Organizer

Biker Jadi Event Organizer

Peristiwa Altamont San Fransisco. Trolling Stones dan Hells Angel

OTOMOTIFNET - Dalam dunia bikers, ada sejarah hitam soal bikers yang jadi event organizer (EO) Peristiwanya luamaa banget, yakni 6 Desember 1969, 4 bulan setelah konser musik akbar kampanye perdamaian, Woodstock. Waktu itu, The Rolling Stones manggung di Altamont San Fransisco Amerika. Mereka menggamit EO kelompok motor Hell’s Angels (HA) sebagai pengamanan.

Maklum, klub aliran keras, mereka malah berkelahi dengan penonton. Hasilnya, Meredith Hunter, remaja 18 tahun tewas tertusuk belati. Mick Jagger sang pentolan The Stones menyalahkan HA atas peritiwa ini. Ralp ‘Sony’ Barger Presiden klub berang dan berseteru dengan Jagger c.s. Peristiwa ini jadi pelajaran akan profesionalitas klub motor menangani event gede.

Beberapa tahun lalu, Bikers Brotherhood juga sering jadi keamanan konser musik gede. Salah satunya mengawal Iwan Fals. “Waktu itu kami mencoba profesional. Syukurlah konser berjalan aman,” kenang Jeffrey Polnaja, yang saat itu jadi panitia. Herry ‘Abenk’ Susanto, pemilik EO berjuluk Capernik.com dan Yudi ‘Aciel’ Kusuma dari EO Scooter Indonesia diajak rembukan.

Abenk yang anggota Outsiders Bandung dan Aciel, skuteris dan ketua Scooter Owners Group Jakarta Timur. Menurut Abenk, ada keuntungan melibatkan kelompok motor dalam bisnis ini. “Tahan tekanan dan kompak adalah modal paling sip melibatkan mereka,” jelas Abenk. EO-nya pernah menangani gathering akbar ribuan pegawai bank dan jadi sub EO untuk Miss Celebrity SCTV beberapa waktu lalu.


Acil. Banyak yang belum percaya

“Komunitas motor lebih fleksibel bergaul dengan bermacam orang. Juga cepat akrab dan bisa diandalkan. Yang penting koordinasinya rapi,” jelasnya. Aciel di tempat terpisah setuju. Kelompoknya tergolong spesialisasi event motor khususnya scooter.

“Kami juga pernah dilibatkan di konsernya Iwan Fals dan OI-nya dalam Festival Kemerdekaan di Senayan,” kata Aciel. “Yang jelas man power komunitas motor memang sip. Tapi kita nggak boleh sembarangan merekrut orang. Dari event ke event akan tersaring, mana yang bisa diandalkan,” tips Aciel.

Kendalanya apa, Bro? “Untuk event yang non bikers, kita masih dipandang sebelah mata. Saat perang tender dengan EO lain, kita sering kalah walau harga lebih murah. Mungkin klien belum 100 persen percaya kalau eventnya dipegang klub motor,” jelas Aciel. Sedang Abenk lebih fokus pada profesionalitas penyelenggara. “Klien pastinya melihat kerapihan kita berkoordinasi dan pengalaman menangani event gede. Mereka nggak lihat dari klub motornya, tapi hasil kerja,” jelasnya.




Penulis: Isf@n


sumber : http://www.otomotifnet.com/otoweb/index.php?templet=otonews/Content/0/0/1/7/2308

Vesbook

RRNV = Run Run Naik Vespa